Attitude Clean and Healthy Living in Household
Speaking About the Issues of Attitude Clean and Healthy Living in Household. Pagi tadi Rabu tanggal 28 Oktober 2009 saya sebagai salah seorang peserta dalam acara/kegiatan Advokasi dan Sosialisasi PHBS di Kabupaten Klungkung melalui Tim Penggerak PKK.
Peserta yang hadir dalam acara tersebut sekitar lima puluhan peserta dari berbagai Instansi terkait di Kabupaten Klungkung (Badan Pemberdayaan, Dinas Kesehatan, RSUD, Dinas Pertanian, Dinas Pendidikan, Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Kantor Kesejahteraan), Camat se Kabupaten Klungkung, Ketua, Wakil Ketua dan Pokja IV TP PKK se Kabupaten Klungkung serta para Kepala UPT Puskesmas se Kabupaten Klungkung.
Acara diawali dengan Sambutan dan Ucapan Selamat Datang oleh Ketua TP PKK Kabupaten Klungkung sekaligus Ucapan Terimakasih karena Kabupaten Klungkung adalah satu-satunya Kabupaten/Kota di Provinsi Bali yang tahun ini diberikan kesempatan menyelenggarakan acara advokasi dan sosialisasi PHBS (Prilaku Hidup Bersih dan Sehat) seperti ini. Dilanjutkan dengan Sambutan dan Pembukaan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, yang menekankan pentingnya bekal pengetahuan tentang PHBS bagi Rumah Tangga (RT) dalam menolong diri dan keluarganya dibidang kesehatan secara mandiri.Tiga pembicara dalam kegiatan ini adalah pembicara dari Pusat Promosi Kesehatan Depkes RI yang membawakan materi " Sukses PHBS, Masyarakat Sehat, Indek Pembangunan Masyarakat Meningkat ", disusul pembicara dari Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung (Plt. Kepala Dinas Kesehatan) dengan materi " Situasi pencapaian dan pelaksanaan PHBS Rumah Tangga di Kabupaten Klungkung " dan pembicara dari Tim Penggerak PKK Pusat dengan materi " Peran Tim Penggerak PKK dalam Pembinaan PHBS di Rumah Tangga ".
Dari Materi yang dibawakan oleh pembicara terungkap bahwa: PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di Rumah Tangga sangat penting peranannya dalam mencegah penyakit baik penyakit non menular (seperti penyakit gizi buruk, gizi kurang, masalah kesehatan ibu hamil maupun ibu bersalin) maupun penyakit menular (misalnya flu burung/avian influenza atau Swine flu, dimana virus H5N1 atau H1N1 akan mati dengan ditergen/sabun); Secara umum pencapaian indikator PHBS tatanan Rumah Tangga berdasarkan survey PHBS di Kabupaten Klungkung tahun 2008 adalah cukup baik, hanya indikator ASI eksklusif dan indikator RT tidak merokok yang belum mencapai target; Dalam hal ini peranan TP PKK sangat penting dalam pembinaan PHBS di Rumah Tangga dalam mendukung program-program Kesehatan melalui pembinaan 10 Prilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga. Rumah Tangga dikatakan Rumah Tangga ber PHBS adalah Rumah Tangga yang melaksanakan 10 PHBS di Rumah Tangga tersebut.
Adapun 10 Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Rumah Tangga adalah sebagai berikut:
Tip: Attitude Clean and Healthy Living in Households is very important in overcoming health problems in family and society.

Acara diawali dengan Sambutan dan Ucapan Selamat Datang oleh Ketua TP PKK Kabupaten Klungkung sekaligus Ucapan Terimakasih karena Kabupaten Klungkung adalah satu-satunya Kabupaten/Kota di Provinsi Bali yang tahun ini diberikan kesempatan menyelenggarakan acara advokasi dan sosialisasi PHBS (Prilaku Hidup Bersih dan Sehat) seperti ini. Dilanjutkan dengan Sambutan dan Pembukaan oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, yang menekankan pentingnya bekal pengetahuan tentang PHBS bagi Rumah Tangga (RT) dalam menolong diri dan keluarganya dibidang kesehatan secara mandiri.Tiga pembicara dalam kegiatan ini adalah pembicara dari Pusat Promosi Kesehatan Depkes RI yang membawakan materi " Sukses PHBS, Masyarakat Sehat, Indek Pembangunan Masyarakat Meningkat ", disusul pembicara dari Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung (Plt. Kepala Dinas Kesehatan) dengan materi " Situasi pencapaian dan pelaksanaan PHBS Rumah Tangga di Kabupaten Klungkung " dan pembicara dari Tim Penggerak PKK Pusat dengan materi " Peran Tim Penggerak PKK dalam Pembinaan PHBS di Rumah Tangga ".
Dari Materi yang dibawakan oleh pembicara terungkap bahwa: PHBS di Rumah Tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di Rumah Tangga sangat penting peranannya dalam mencegah penyakit baik penyakit non menular (seperti penyakit gizi buruk, gizi kurang, masalah kesehatan ibu hamil maupun ibu bersalin) maupun penyakit menular (misalnya flu burung/avian influenza atau Swine flu, dimana virus H5N1 atau H1N1 akan mati dengan ditergen/sabun); Secara umum pencapaian indikator PHBS tatanan Rumah Tangga berdasarkan survey PHBS di Kabupaten Klungkung tahun 2008 adalah cukup baik, hanya indikator ASI eksklusif dan indikator RT tidak merokok yang belum mencapai target; Dalam hal ini peranan TP PKK sangat penting dalam pembinaan PHBS di Rumah Tangga dalam mendukung program-program Kesehatan melalui pembinaan 10 Prilaku Hidup Bersih dan Sehat di Rumah Tangga. Rumah Tangga dikatakan Rumah Tangga ber PHBS adalah Rumah Tangga yang melaksanakan 10 PHBS di Rumah Tangga tersebut.
Adapun 10 Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Rumah Tangga adalah sebagai berikut:
- Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
- Memberi ASI ekslusif
- Menimbang balita setiap bulan
- Menggunakan air bersih
- Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
- Menggunakan jamban sehat
- Memberantas jentik di rumah sekali seminggu
- Makan buah dan sayur setiap hari
- Melakukan aktivitas fisik setiap hari
- Tidak merokok di dalam rumah.
Tip: Attitude Clean and Healthy Living in Households is very important in overcoming health problems in family and society.
0 comments:
Post a Comment